bohon cerita ini bohong hahahah

     namanya manis, kujalani hariku denganya sebagai teman biasa, awalnya dia adalah pasienku yang ingin curhat kepadaku, upsz bukan aku yang mengajak dia sendiri yang mau curhat kepada dia mengisahkan lagi galau karna pacarnya seorang seneor lagi mengabaikannya, aku bilang yang sabar kan memang begitu LDR-ran, lama lama setiap aku kumpul dengannya dia selalu bercerita tampa sadar aku bercerita juga tentang pengalaman cintaku kuceritakan semua pengelaman cintaku kepadanya terbawa suasana atau terbawa nyaman sama dia, dan kebetulan memang dia udah putus dengan pacarnya dan aku juga kenapa kebetulan putus dengan pacarku,  lama kelamaan sama ko nyaman aku sama dia aku menyadari dia sosok wanita yang kalem dan lemah lembut dan tak pantas seperti diriku tapi kenapa aku mau melindunginya karna banyak sekali kakak kelas ku yang meliriknya dan aku ingin berjuang cuma motif melindungi kuungkapkan perasaanku saat itu melalui bbm dan line dan aku disuruh menunggu selama 7 hari, selama satu hari ku menunggu bahkan kudaki gunung bawakaraeng cuma untuk menuliskan Manisku di atas gunung sana berlalu tragedi gunung aku pulang dan ko kaya lama padahal anggapanku aku sudah nyaman sama dia dan apaka dia memang tidak nyaman padaku dan hari kutuju kudesak dia untuk menjawab ku aku sudah siap kalaupun aku ditolak dan itupun akan membuat sejarah di diriku kalau memang aku ditolak, dan akhirnya pada tanggal 22 maret  aku diterima kami menjalani hubungan ini tampah diketahui orang lain, orang lain menganggabnya kami cuma sahabat biasa tidak lebih padahal kami sudah pacaran selama ini berjalan satu tahun kulewati sama dia, ternyata begini rasanya pacaran dengan orang yang disayang pertama kali aku merasakan akan namanya pacaran dengan mencintai hahahah. jujur saya punya mantan 4 tidak ada yang perna ku sayangngi dan tidak ada perna kukenalkan ke ayahku dan ibu ku cuma dia. kulewati hari kesenanganku sama dia jalan sama, belajar sama ketawa sama dan sedih sama dan saling memarahi ketika satu sama lain salah tingka.

satu tahun berlalu kami jalani aku jalani dengan simanis ini bahkan jadi kisa cintaku paling istimewa. kami ketahuan pacaran pada tahun pelajaran ke-4, dan kami mau putus ee putus ko masih lanjut sama sama terus bahkan aku yang carikan rumah untuknya tinggal selesai dirumah sana katanya mahal aku carikan lagi kos dan akupun satu kos karena aku bapak kosnya,

hari hari kujalani denganya sudah berusiah 2 tahun saja ini hubungan aktivitasku sama dia pulang kerja aku stor uang ke dia untuk membatasi pengeluaranku, bahkan misalkan ada keperluannya aku pun berjuang untuk memenuhinya mau itu materi ataupun aktivitasnya, asalkan aku dirawat, dan dia merawatku seperti ibuku kasih sayangnya, aku sudah berjanji dia pilihanku dia yang akan ku perjuangkan dia yang akan menemaniku dan anak anak ku nanti, dia memiliki rahim tempat anak anak ku, akan ku jaga dan akan kujadikan pundakku sandaran dan akan kujadikan tenagaku dan pikiranku sebagai solusi untuk masalanya apapun itu.

selama 3 tahun aku jalani tampah masalah sampai di titik 4,5 tahun kami bermasalah beliau mau sendiri untuk memperbaiki diri beliau nda mau lagi merawatku, memperhatikan ku dan dan mau lagi sama denganku, dalam pikiranku aku memang mahluk kotor yang mengotori manusia bersih, bagaikan mengejar hujan dan kudaki tak perna sampai, apa aku salah,

aku ingin berjuang dan aku ingin dia yang mendampingi ku sementara perjuangan ini dan dia sudah tidak bisa mendampingi ku dan menyerah terhadapku, apaka aku sekotor dan segobrok ini ah iya aku gobrok 

aku cuma ingin mengucapkan terimakasi atas sakit nya perasaan yang engkau tinggalkan sedihnya mata yang melihat bayang bayangmu, berdenyut denyut kepalaku memikirkan mu, dan batinku tersiksa sealu merasakan kehadiranmu yang cuma bayangan aku sakit serius aku sakit terhadap kata kata yang kubca dari pesanmu AKU MAU SENDIRI UNTUK LEBIH BAIK LAGI. itu katanya

sangat sakit